Iran mengatakan dua diplomat yang bulan ini membelot di Eropa, melakukannya karena kepentingan pribadi, bukan karena masalah politik.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Ramin Mehmanparast mengatakan dalam suatu konferensi pers hari ini, tidak seorang pun percaya kedua diplomat itu memiliki motif politis.
Kedua diplomat Irak itu awal bulan ini mengumumkan mereka meninggalkan jabatan, sebagai protes atas penumpasan pemerintah terhadap warga yang memprotes terpilihnya kembali Presiden Mahmoud Ahmedinejad pada tahun 2009.
Farzad Farhangian berhenti dari jabatannya di Kedutaan Besar Iran di Brussels dan mengatakan akan mencari suaka di Norwegia. Hossein Alizadeh, pejabat senior pada misi Iran di Helsinki, mengatakan ia sedang mencari suaka politik di Finlandia.