Kantor berita resmi Iran, IRNA, melaporkan negara itu telah berhasil melakukan penembakan percobaan sistem partahanan udara canggih buatan Rusia.
Laporan hari Sabtu mengatakan percobaan misil S-300 itu dilakukan dalam latihan militer baru-baru ini yang dinamakan Damvand, nama pegunungan tertinggi Iran.
Rusia menyerahkan system S-300 itu kepada Iran tahun 2016, hampir 10 tahun setelah kontrak awal ditanda-tangani. Penyerahan itu tertunda oleh sanksi internasional atas program nuklir Iran; sanksi tersebut dicabut tahun lalu berdasarkan persyaratan persetujuan nuklir Teheran dengan negara-negara kuat dunia. [gp]