Jaksa Tuntaskan Pemeriksaan Saksi Kasus Kekerasan Seksual oleh Kevin Spacey

Aktor Hollywood Kevin Spacey (kiri) tiba di pengadilan London, Inggris (foto: dok).

Jaksa penuntut menuntaskan sidang pemeriksaan terhadap para saksi dalam kasus kekerasan seksual yang dituduhkan kepada aktor Hollywood Kevin Spacey di pengadilan London pada hari Rabu (12/7), setelah empat pria bersaksi dalam dua minggu terakhir bahwa aktor peraih piala Oscar itu "memangsa" (menyerang) mereka.

Jaksa membacakan pernyataan dewan juri yang Spacey berikan kepada penyelidik. Spacey menyangkal bahwa ia secara agresif mencengkeram selangkangan tiga orang pria tersebut, serta melakukan tindakan seks nonkonsensual pada pria keempat.

Sidang pledoi atau pembelaan diri telah dijadwalkan pada Kamis (13/7) di pengadilan Southwark Crown. Spacey kemungkinan menghadapi ancaman hukuman penjara yang berat jika terbukti bersalah.

Aktor Amerika berusia 63 tahun itu mengaku tidak bersalah atas 12 tuduhan yang mencakup pelecehan seksual yang tidak senonoh, serta satu tuduhan bahwa ia melibatkan seseorang dalam aktivitas seksual nonkonsensual. Tuduhan tersebut berasal dari tahun 2001 hingga 2013, ketika Spacey bekerja di Teater Old Vic.

BACA JUGA: Kevin Spacey Hadapi Pengadilan Inggris Terkait Pelecehan Seksual

Tuduhan-tuduhan tersebut langsung melumpuhkan karir Spacey yang sempat melejit. Dia memenangkan gelar Aktor Pendukung Terbaik untuk film "The Usual Suspects" tahun 1995 dan Aktor Utama untuk "American Beauty” pada 1999 di Academy Award. Dia dipecat dari serial TV "House of Cards" dan karirnya pun redup.

Tiga pria terduga korban mengatakan Spacey memiliki “reputasi” sebagai sosok yang tertarik pada pria muda yang tampan, dan salah satu dari mereka mengatakan dia telah diperingatkan untuk tidak melakukannya.

"Orang-orang sudah mengetahui bahwa dia bukan pria baik-baik,” jelasnya.

Seorang pria lainnya mengatakan Spacey berkomentar rasis kepadanya, lalu ia meraih alat kelamin pria itu "seperti ular kobra yang keluar dan mencengkeram," ketika mereka sedang berdua saja di belakang panggung dalam sebuah acara amal.

Seorang aktor pemula yang menghubungi Spacey untuk meminta nasihatnya mengatakan dia menyesal bertemu dengannya untuk minum-minum bersama saat larut malam. Dia kemudian pergi ke apartemen Spacey dekat stasiun Waterloo dan - setelah tertidur atau pingsan - terbangun saat sang bintang melakukan seks oral padanya.

Pria keempat yang pergi untuk minum-minum bersama Spacey mengatakan aktor itu memberinya pelukan yang membuatnya canggung dan mencium lehernya sebelum menyentuh selangkangannya.

Spacey membantah melakukan sesuatu yang tidak konsesual dan mengatakan dia tidak ingat pernah bertemu dengan kedua pria itu.

Spacey mengatakan kepada polisi tahun lalu bahwa pria keempat yang melapor itu mengada-ngada tentang kejadian saat mereka sedang bersama dan membuat tuduhan palsu.

BACA JUGA: Aktor Kontroversial Kevin Spacey Raih Anugerah Pencapaian Seumur Hidup

Pengacara Spacey, Patrick Gibbs, menyatakan bahwa keempat pria itu termotivasi oleh uang. Sebagian dari mereka telah mengajukan tuntutan hukum terhadap bintang tersebut dan seorang dari mereka bersaksi bahwa seorang pengacara asal AS mengatakan bahwa ia dapat memenangkan $10 juta dari kasus itu.

Tak satu pun dari para terduga korban saling mengenal, tetapi mereka bersaksi bahwa mereka melapor ke polisi setelah Spacey dituduh melakukan pelecehan seksual di AS pada 2017 sementara gerakan sosial melawan kekerasan seksual, #MeToo, meraih popularitas.

Gibbs mengisyaratkan para saksi berbohong, bahwa satu dari para pria tersebut menghalangi penyelidikan dengan menahan upaya petugas melihat data di telepon genggam dan akun media sosial, dan bahwa sebagian dari mereka kemudian merasa malu atas apa yang mereka lakukan dengan Spacey berdasarkan saling suka.

Spacey yang memiliki rumah di London dan AS bebas dengan jaminan tanpa syarat. [br/ka]