James Comey: Trump Tuntut Janji Kesetiaan Ketika Bicarakan Penyelidikan FBI

Dalam foto kombinasi ini, Presiden Donald Trump, kiri, tampak di Oval Office Gedung Putih tanggal 10 Mei 2017 sementara mantan Direktur FBI, James Comey, dalam foto tampak saat konferensi pers di Washington tanggal 30 Juni 2014 (foto: AP Photo/Evan Vucci, kiri, dan Susan Walsh, Arsip)

Presiden Trump minta janji kesetiaan dari mantan direktur FBI, James Comey, dalam pembicaraan di Gedung Putih.

Mantan direktur FBI James Comey yang dipecat oleh Trump akan memberitahu Komite Intelijen Senat Kamis bahwa Presiden Trump minta janji kesetiaan dari dirinya dalam pembicaraan di Gedung Putih. Pertemuan itu dilangsungkan untuk membahas penyelidikan FBI terhadap pejabat pemerintahan baik yang sekarang menjabat maupun yang mantan, termasuk presiden sendiri.

Komite Senat menerbitkan sebuah kopi dari pernyataan James Comey sepanjang 7 halaman sehari sebelum penampilannya di hadapan Komite itu pada Kamis. Dalam pernyataan itu, dia memberi uraian terperinci dari lima pembicaraan terpisah yang dilakukannya dengan presiden.

“Kata presiden, saya membutuhkan kesetiaan, saya menuntut kesetiaan,” demikian pembeberan Comey tentang pertemuan di Gedung Putih itu. “Saya tidak bergerak, berbicara, atau mengubah ekspresi wajah saya dalam suasana diam tidak mengenakkan yang terjadi. Kami hanya saling menatap.”

Dalam paragraf lainnya, Comey menulis bahwa pada 14 Februari Trump minta agar mengakhiri penyelidikan terhadap Michael Flynn, yang dipecat sebagai penasihat keamanan nasional sehari sebelumnya. “Saya harap Anda bisa mengakhiri ini, biarkan Flynn bebas.” Comey mengutip Trump mengatakan: “Dia orang yang baik. Saya harap Anda bisa membiarkan dia bebas.”

Trump bulan lalu membantah menekan Comey untuk mengakhiri atau undur dari penyelidikan Flynn. “Tidak. Tidak. Pertanyaan berikutnya,” jawab Trump atas pertanyaan reporter. Pada konferensi pers yang sama, Trump menampik tuduhan bahwa anggota pemerintahannya berkolusi dengan Rusia guna mempengaruhi pemilihan presiden. “Keseluruhan hal ini merupakan sebuah upaya mencari-cari kesalahan,” kata Trump. “Dan tidak ada kolusi antara diri saya sendiri, maupun kampanye saya, dengan Rusia.” [jm]