Pasukan Jepang menyerbu sebuah pantai di Filipina akhir pekan ini dalam latihan gabungan dengan tentara AS dan Filipina yang menurut para pejabat menandai pertama kalinya kendaraan lapis baja Tokyo bergulir di tanah asing sejak perang dunia kedua.
Sebuah kontingen kecil Jepang berperan sebagai pendukung kemanusiaan dalam latihan itu setelah marinir AS dan Filipina melakukan pendaratan amfibi untuk merebut kembali wilayah Filipina dari kelompok "teroris".
Pada hari Sabtu, 50 tentara Jepang yang tidak bersenjata berbaris di belakang empat kendaraan lapis baja mereka dan mengangkut tentara Filipina dan Amerika ceritanya cedera seraya bergerak ke daratan di atas pasir dan semak belukar.
BACA JUGA: Kehadiran Pesawat Pembom AS di Laut China Selatan Tenangkan Asia TenggaraLatihan yang dijuluki Kamandag itu, menandai pertama kalinya kendaraan militer lapis baja Jepang digunakan di tanah asing sejak negara itumemberlakukan konstitusi anti perang setelah kekalahannya pada tahun 1945, kata Mayor Koki Inoue dari Jepang. [as]