Kabel Bawah Laut Kecepatan Tinggi akan Sambungkan AS dan Asia

Sebuah konsorsium berencana membangun kabel bawah laut tercepat di dunia, menggunakan kabel fiber optik, menghubungkan Amerika Serikat dan Jepang.

Sebuah konsorsium enam perusahaan global, termasuk Google, mengumumkan rencana untuk memasang kabel bawah laut tercepat di dunia antara Amerika Serikat dan Jepang pada akhir 2016.

Kabel trans-Pasifik itu dilaporkan akan mampu mentransmit data digital dengan kecepatan 60 terabytes per detik.

Sistem senilai $300 juta, yang disebut “FASTER,” akan dibiayai secara gabungan oleh Google yang berbasis di California dan lima perusahaan teknologi Asia, yang mereka umumkan dalam sebuah siaran pers. Perusahaan-perusahaan tersebut adalah China Mobile International dan NEC Corp., Jepang yang akan membangun sistemnya.

Kabel tersebut akan mengusung teknologi transmisi optik terbaru dan akan melintas antara Pantai Barat AS dan Jepang. Di AS, kabel tersebut akan terhubung dengan hub di Los Angeles, San Francisco, Portland dan Seattle; di Jepang, akan terhubung dengan Chikura dan Shima. Di kedua sisi diharapkan bisa terkoneksi dengan kabel lainnya untuk memperpanjang pipa data.

Penandatangan perjanjian ini mengatakan sistem tersebut akan memberikan transmisi data digital yang lebih cepat antara kedua wilayah tersebut, yang akan membutuhkan lebih banyak bandwidth. Pembangunan diharapkan mulai segera.