Kamboja Tak Bereaksi atas Berita Pengintaian AS

Menhan Kamboja Tea Banh mengatakan Phnom Penh tidak akan mengajukan keluhan resmi kepada AS soal program pengintaian (foto: dok).

Pemerintah Kamboja mengatakan mereka tidak siap memberi reaksi keras atas tuduhan bahwa agen mata-mata Amerika menyadap para pemimpin kawasan.
Negara-negara Asia termasuk Indonesia dan China telah meminta penjelasan atas laporan bahwa agen-agen intelijen Amerika menggunakan misi diplomatik di kawasan itu sebagai "kedok" guna menyembunyikan mata-mata elektronik mereka.

Namun, di Phnom Penh, Menteri Pertahanan Tea Banh memberitahu VOA tidak ada pembenaran yang memadai untuk mengajukan keluhan resmi kepada Washington.

Menteri Dalam Negeri Sar Kheng mengatakan, ia menilai, tindakan Amerika membingungkan.

Tuduhan mata-mata Amerika di Asia Tenggara adalah yang terbaru dari serangkaian pengungkapan mengenai luasnya jangkauan program pengintaian Amerika itu.