Donald Trump, Selasa ini (4/10) berkampanye di negara bagian Arizona, sementara Hillary Clinton berkampanye di negara bagian Pennsylvania, tetapi fokus hari ini akan berada di negara bagian Virginia, di mana pasangan mereka akan berhadapan dalam satu-satunya debat calon wakil presiden sebelum pemilihan 8 November.
Pertarungan antara cawapres Partai Republik Mike Pence dan cawapres Partai Demokrat Tim Kaine berlangsung beberapa hari sebelum Trump dan Clinton berancang-ancang dalam debat kedua.
Hari Senin, kedua calon presiden terus mengritik satu sama lain. Hillary Clinton menyerang pembayaran pajak Trump dan Trump mengecam penggunaan sistem email pribadi oleh Clinton ketika menjabat Menteri Luar Negeri Amerika.
Clinton mengatakan dalam sebuah acara di negara bagian Ohio bahwa Trump adalah “anak poster (representasi) sistem curang yang sama yang akan dibuatnya lebih buruk.”
Ia melemparkan tuduhan baru itu menyusul laporan New York Times baru-baru ini yang menunjukkan sebagian dokumen SPT 1995 milik calon Partai Republik itu mdimana dia menyatakan kerugian $916 juta akibat kegagalan usaha kasino dan usaha-usaha lainnya. Pengurangan pajak itu begitu besar sehingga bisa memungkinkan konglomerat real estate itu secara legal menghindari pembayaran pajak pendapatan hingga 18 tahun.
Kampanye Trump belum membantah keakuratan laporan itu, dan pengusaha itu mengatakan lewat akun Twitter-nya, “Saya tahu hukum pajak yang rumit lebih dari siapa pun yang pernah mencalonkan diri menjadi presiden dan saya adalah satu-satunya orang yang bisa memperbaikinya.”
Dalam kampanye hari Senin di negara bagian Colorado, Trump menambahkan bahwa dia adalah “penerima keuntungan” dari sistem pajak yang ada, tetapi dia ingin “membuatnya adil bagi semua orang.” [lt]