Kampanye pemilihan presiden Afghanistan untuk mencari pengganti Presiden Hamid Karzai dimulai hari Minggu dan diikuti oleh 11 orang kandidat.
Pemilihan presiden yang akan diadakan tanggal 5 April itu penting untuk melihat apakah Afghanistan bisa menjamin transisi politik sambil pasukan tempur NATO yang dipimpin Amerika akan ditarik pada akhir tahun ini, mengakhiri perang yang berlangsung hampir 13 tahun.
Pemilihan presiden itu akan menghadapi banyak hambatan, seperti tuduhan pemalsuan surat-surat suara yang terjadi dalam pemilu tahun 2009, dan keamanan akan menjadi masalah besar.
Ancaman pecahnya aksi-aksi kekerasan membayangi kampanye ini, karena Taliban telah bertekad menggagalkannya. Sehari sebelum kampanye resmi dimulai, dua orang pekerja politik mati dibunuh di Afghanistan barat.
Pemilihan presiden itu akan menghadapi banyak hambatan, seperti tuduhan pemalsuan surat-surat suara yang terjadi dalam pemilu tahun 2009, dan keamanan akan menjadi masalah besar.
Ancaman pecahnya aksi-aksi kekerasan membayangi kampanye ini, karena Taliban telah bertekad menggagalkannya. Sehari sebelum kampanye resmi dimulai, dua orang pekerja politik mati dibunuh di Afghanistan barat.