Kejaksaan Belgia Peroleh Identitas Seorang Lagi Tersangka Teror Paris

Suasana di sekitar Rue Radache, Auvelais, Belgia, 13 Januari 2016 (Foto: dok). Para pejabat mengatakan DNA Najim Laachraouli ditemukan di rumah yang digunakan oleh para penyerang yang mengontrak rumah itu dengan nama “Soufiane Kayale”.

Para pejabat mengatakan DNA Laachraouli ditemukan di sebuah rumah yang digunakan oleh para penyerang yang mengontrak rumah itu dengan nama “Soufiane Kayale” di kota Auvelais, Belgia.

Kejaksaan Belgia telah mengetahui nama seorang pria yang dicurigai anggota komplotan yang melakukan serangan di Paris.

Kejaksaan federal mengatakan Najim Laachraouli, 24 tahun, bulan September pergi ke perbatasan Austria-Hongaria bersama tersangka utama serangan Paris, Salah Abdeslam, yang ditangkap dalam penggrebekan di Brussels pekan lalu.

Para pejabat mengatakan DNA Laachraouli ditemukan di sebuah rumah yang digunakan oleh para penyerang yang mengontrak rumah itu dengan nama “Soufiane Kayale” di kota Auvelais, Belgia.

Laachraouli juga melakukan perjalanan ke Suriah tahun 2013. Pihak berwenang sedang mencarinya serta Mohamed Abrini, yang terlihat menyetir mobil bersama Abdeslam beberapa hari sebelum serangan itu.

Serangan 13 November di Paris menewaskan 130 orang dan melukai lebih 300 orang. [gp]