Para pejabat Kenya mengatakan, militan Muslim menyerang sebuah desa di Kenya timur laut, di daerah yang sama di mana kelompok militan menyerbu sebuah universitas, menewaskan hampir 150 orang, bulan lalu.
Kementerian Dalam Negeri Kenya mengatakan hari Jumat (22/5), kelompok militan tadi menyerang desa Yumbis di kabupaten Garissa, Kamis malam, tetapi digagalkan oleh pasukan keamanan setelah terjadi baku tembak. Tidak dilaporkan adanya korban jiwa.
Militan al-Shabab menduduki Universitas Garissa bulan lalu dalam sebuah serangan fajar, menyandera sejumlah orang di dalam gedung universitas. Pada saat pengepungan berakhir, 148 orang tewas, sebagian besar adalah mahasiswa.
Al-Shabab telah bertekad untuk menyerang Kenya sebagai pembalasan terhadap pasukan negara itu yang membantu Somalia memerangi kelompok Muslim radikal di dalam wilayah Somalia, yang menjadi kubu kelompok itu.