Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, memberikan instruksi untuk mempercepat produksi senjata nuklir demi meningkatkan kekuatan nuklir negaranya lebih cepat. Tindakan tersebut dilakukan pada hari yang sama dengan pengawasan uji coba rudal balistik taktis yang dilengkapi dengan sistem panduan baru, lapor media pemerintah KCNA pada Sabtu (18/5).
Saat mengunjungi sebuah pabrik senjata pada Jumat (17/5), Kim Jong Un memberikan perintah untuk meningkatkan produksi, dengan tujuan mengatasi "konfrontasi militer musuh yang sembrono" dan memperkuat langkah-langkah pencegahan terhadap perang nuklir, demikian disampaikan KCNA.
Kim mengungkapkan keyakinannya bahwa langkah-langkah ini akan membuat musuh merasa takut akan kekuatan militer nuklir Korea Utara.
Korea Utara menembakkan sejumlah rudal balistik jarak pendek ke arah laut lepas pantai timurnya pada Jumat, kata militer Korea Selatan. Kim menyatakan kepuasannya atas keberhasilan uji coba rudal yang menampilkan sistem navigasi otonom, kata KCNA.
Peluncuran itu terjadi sehari setelah Amerika Serikat (AS) dan Korea Selatan melakukan latihan gabungan dengan jet tempur siluman yang mensimulasikan pertempuran udara. [ah/ft]