Komisi Eropa Tidak Wajibkan Bangku Tengah Pesawat Kosong

Pesawat milik maskapai penerbangan British Midland Airways (BMI), Lufthansa dan British Airways di bandara internasional Munich, Jerman, 9 Januari 2018. (Foto: dok)

Komisi Eropa, Rabu (13/5), akan secara resmi mengumumkan bahwa perusahaan-perusahaan penerbangan yang beroperasi di Uni Eropa tidak diharuskan membiarkan bangku tengah pesawat kosong. Meski demikian, komisi itu mengatakan penggunaan masker di dalam pesawat dan di bandara merupakan keharusan bagi mereka yang melakukan perjalanan udara di blok tersebut

Pedoman perjalanan udara itu merupakan bagian dari rekomendasi yang dikeluarkan komisi itu menyusul rencana pelonggaran secara bertahap aturan lintas perbatasan yang sebelumnya diberlakukan secara ketat untuk mencegah perebakan wabah virus corona. Uni Eropa berencana menghidupkan kembali layanan penerbangan internal di blok itu sebagai bagian dari usaha membangkitkan kembali pariwisata yang terpukul keras oleh wabah.

BACA JUGA: Bandara Frankfurt Siap Kembali Beroperasi

Pernyataan Komisi Eropa bertentangan dengan rekomendasi Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA). Direktur Jenderal IATA, Alexandre de Juniac, akhir pekan lalu mengatakan, membiarkan bangku tengah kosong tanpa penumpang adalah salah satu syarat penting untuk dimulainya kembali perjalanan udara.

Komisi Eropa pada hari yang sama juga akan mengumumkan bahwa aplikasi piranti lunak pelacakan kontak, yang memudahkan pihak berwenang memantau kemungkinan penyebaran virus corona, bukanlah sesuatu yang wajib dimiliki pengguna ponsel di Uni Eropa. Aplikasi itu kabarnya bisa digunakan di berbagai negara yang menjadi anggota blok tersebut. [ab/uh]