Korea Selatan pada Selasa (21/6) meluncurkan roket antariksa pertamanya yang dibuat di dalam negeri. Ini upaya kedua negara tersebut, beberapa bulan setelah peluncuran sebelumnya gagal menempatkan muatan tiruan ke orbit.
Peluncuran yang sukses akan meningkatkan ambisi antariksa Korea Selatan yang berkembang. Ini juga akan membuktikan bahwa mereka memiliki teknologi yang dibutuhkan untuk membangun sistem pengawasan berbasis antariksa dan rudal-rudal yang lebih besar di tengah permusuhan dengan saingannya, Korea Utara, beberapa ahli mengatakan.
Roket tiga tahap Nuri itu membawa apa yang disebut para pejabat sebagai satelit "verifikasi kinerja" yang berfungsi. Roket tersebut diluncurkan dari satu-satunya pusat peluncuran antariksa Korea Selatan di satu pulau kecil di lepas pantai selatan pada pukul 16.00 waktu setempat.
Para pejabat akan mengumumkan hasil peluncuran segera. [ka/uh]