Komitmen PBB terhadap lembaga-lembaga demokrasi Irak tetap “teguh,” kata Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres saat mengunjungi negara itu untuk pertama kalinya dalam enam tahun terakhir, pada Rabu (1/3).
Dalam konferensi pers di ibu kota Baghdad, Guterres mengatakan bahwa PBB terus mendukung langkah-langkah yang memberi manfaat bagi semua warga Irak.
Ia membandingkan kunjungannya pada hari Rabu dengan kunjungannya ketika ISIS masih mengendalikan sebagian besar wilayah Irak. Ia mengatakan bahwa kunjungannya kali ini merupakan sebuah kunjungan “solidaritas dan harapan akan masa depan Irak.”
BACA JUGA: Isyarat Mencairnya Hubungan, Delegasi Parlemen Arab Bertemu Presiden SuriahGuterres mendesak pemerintahan federal Irak dan pemerintah daerah Kurdi untuk bekerja sama, agar menghindari kebuntuan politik lebih lanjut.
Pemerintah Irak, yang disetujui Oktober lalu, membutuhkan dukungan para pemimpin Kurdi untuk menentukan anggaran, namun kesulitan menyelesaikan perselisihan lama tentang transfer anggaran ke Erbil dan bagi hasil minyak antara pemerintahan nasional dan pemerintah Kurdi. [rd/jm]