Laba industri penerbangan dunia akan tetap solid tahun ini, tapi kemungkinan tidak akan mencapai target yang sebelumnya diperkirakan pada Desember tahun lalu, Reuters melaporkan, Kamis (31/5) mengutip Ketua Asosiasi Pengangkutan Udara Internasional (IATA).
Berbicara kepada media, Alexandre de Juniac mengatakan prakiraan baru akan dirilis minggu depan. Prakiraan mengenai laba industri penerbangan yang dibuat pada Desember didasarkan pada harga minyak di level $60 per barel. IATA dijadwalkan melangsungkan pertemuan tahunan pada Minggu (3/6).
Pada Desember, IATA memperkirakan laba bersih industri penerbangan global akan menyentuh rekor $38,4 miliar. Sekitar $27,9 miliar laba akan berasal dari maskapai penerbangan di Eropa dan Amerika Serikat.
IATA mewakili 280 maskapai penerbangan dunia yang menyumbang 83 persen lalu lintas udara dunia. [ft/au]