Laporan Kongres AS Beberkan Usaha Besar-besaran Rusia Sebarkan Pengaruh

Gedung Capitol di Washington DC, 10 Januari 2018. (Photo: Diaa Bekheet)

Sebuah laporan Kongres AS yang dikeluarkan Rabu (10/1), menuding Rusia melakukan serangan terhadap demokrasi di AS dan luar negeri. Laporan itu juga mendesak diselengarakannya strategi jangka panjang untuk mengonternya yang dimulai dengan kepemimpinan presiden, sesuatu yang menurut laporan itu tidak mendapat dukungan Donald Trump.

Disiapkan oleh staf Partai Demokrat dari Komisi Hubungan Luar Negeri Senat, laporan yang juga diterima VOA ini menyebutkan, rezim Presiden Rusia Vladimir Putin menggunakan berbagai cara untuk memperluas pengaruhnya di luar negeri dan tampaknya bermaksud menggunakan semua cara yang mungkin untuk merusak institusi-institusi demokrasi dan aliansi-aliansi trans-atlantik.

Berdasarkan riset dan pertukaran informasi dengan pemerintah-pemerintah asing yang ditarget Kremlin, laporan sepanjang 206 halaman itu mendokumentasikan serangkaian cara yang digelar Rusia di luar negeri.

Metoda yang digunakan Putin, menurut laporan itu, berkisar dari kombinasi serangan militer konvensional, pembunuhan, pengacauan informasi kampanye dan serangan internet di Ukraina, perencanaan kudeta di Montenegro, hingga serangan internet di Jerman, Perancis, Inggris dan negara-negara lainnya.

Laporan itu juga mendokumentasikan tudingan penindasan dan kekerasan selama bertahun-tahun yang dilakukan Putin di dalam negerinya sendiri terhadap orang-orang yang dianggap musuhnya dan para pengecamnya. [ab/uh]