Menteri Luar Negeri AS John Kerry akan melawat ke sub-Sahara Afrika pekan depan untuk memajukan keamanan, demokrasi dan HAM.
Departemen Luar Negeri mengatakan Kerry akan bertolak hari Selasa untuk lawatan enam hari dengan persinggahan di Ethiopia, Republik Demokratik Kongo (DRC) dan Angola.
Juru bicara Kemlu Jen Psaki mengatakan Kerry akan mengadakan pembicaraan tingkat tinggi dengan Uni Afrika di Addis Ababa.
Dalam pernyataan hari Jumat, dia mengatakan Kerry juga akan merundingkan berbagai upaya untuk memajukan perdamaian dan demokrasi dengan Perdana Menteri Ethiopia Hailemariam Desalegn dan para pejabat lainnya.
Psaki mengatakan dalam lawatan itu, Kerry juga akan membahas berbagai upaya untuk menetralisir kelompok-kelompok bersenjata di DRC dan mengadakan pembicaraan mengenai kebijakan perdagangan dan kebijakan bilateral di Angola.
Juru bicara Kemlu Jen Psaki mengatakan Kerry akan mengadakan pembicaraan tingkat tinggi dengan Uni Afrika di Addis Ababa.
Dalam pernyataan hari Jumat, dia mengatakan Kerry juga akan merundingkan berbagai upaya untuk memajukan perdamaian dan demokrasi dengan Perdana Menteri Ethiopia Hailemariam Desalegn dan para pejabat lainnya.
Psaki mengatakan dalam lawatan itu, Kerry juga akan membahas berbagai upaya untuk menetralisir kelompok-kelompok bersenjata di DRC dan mengadakan pembicaraan mengenai kebijakan perdagangan dan kebijakan bilateral di Angola.