Dua legislator AS, Kamis (19/6) menyatakan mereka “marah” oleh pemecatan yang diperintahkan Michael Pack, CEO baru US Agency for Global Media, badan yang mengawasi Voice of America.
Pack memecat pimpinan Middle East Broadcasting Networks, Radio Free Asia, Radio Free Europe/Free Liberty, Office of Cuba Broadcasting dan the Open Technology Fund.
Anggota DPR Nita Lowey, ketua Komite Alokasi Anggaran DPR, dan Eliot L Engel, ketua Komite Hubungan Luar Negeri DPR, keduanya dari fraksi Demokrat, mengemukakan dalam suatu pernyataan bersama, “Bahwa Pack mengambil langkah drastis ini dalam pekan pertamanya menjabat sangat mengejutkan, dan kami memiliki keprihatinan mendalam bahwa ia mengambil alih pimpinan sebuah badan penting dengan niat untuk memprioritaskan perilaku politik pemerintahan Trump daripada melindungi dan mempromosikan pelaporan independen, yang merupakan pilar kebebasan dan demokrasi.”
BACA JUGA: Kepala Eksekutif Baru Badan Siaran AS Pecat Para Pemimpin SiaranAssociated Press melaporkan bahwa Pack tidak memberi alasan spesifik mengenai pemecatan masing-masing orang, dan hanya menyatakan bahwa ia bertindak sesuai dengan kewenangannya sebagai CEO baru USAGM.
Dua pejabat teras di VOA, Direktur Amanda Bennett dan wakilnya, Sandy Sugawara, mengundurkan diri dari jabatan mereka pada hari Senin.
BACA JUGA: Di Tengah Kecaman Gedung Putih, Direktur VOA Mengundurkan DiriSenator Bob Menendez, anggota senior fraksi Demokrat di Komite Hubungan Luar Negeri Senat, juga mengkritik tindakan Pack, seraya memperingatkan bahwa langkah tersebut dapat merongrong independensi USAGM.
Pada Rabu lalu, Pack mengirim pesan pertamanya kepada para pegawai VOA sejak ia dikukuhkan oleh Senat pekan lalu. Dalam pesan melalui email itu, ia berjanji akan menjunjung tinggi peran yang dimandatkan kepada VOA dalam menyediakan jurnalisme yang independen di seluruh dunia meskipun VOA adalah organisasi yang didanai pemerintah AS.
Pack menulis bahwa ia “sepenuhnya berkomitmen untuk menghormati Piagam VOA … dan kemandirian para jurnalis heroik kami di seluruh dunia.” [uh/ab]