Klub sepak bola Manchester City mengutuk tindakan orang-orang yang menyebabkan kerusakan pada bus tim Liverpool saat mereka dalam perjalanan pulang usai laga Liga Premier di Etihad pada Sabtu (1/4).
City, yang memenangkan pertandingan dengan skor 4-1, mengatakan sebuah benda dilempar ke arah bus di area pemukiman.
Polisi Greater Manchester mengatakan mereka telah melakukan penyelidikan setelah adanya laporan tindakan kriminal. Aparat mengatakan tidak ada korban luka dalam insiden pengrusakan tersebut, menambahkan bahwa bus dapat melanjutkan perjalanannya.
BACA JUGA: Liga Inggris Izinkan Pemain Buka Puasa di Tengah Pertandingan Selama Ramadan"Insiden semacam ini sama sekali tidak dapat diterima, dan kami mengutuk keras tindakan individu yang bertanggung jawab," kata City, juara bertahan liga, dalam sebuah pernyataan.
"Kami akan sepenuhnya mendukung penyelidikan Polisi Greater Manchester atas insiden ini dengan cara apa pun yang kami bisa,” tegasnya.
City juga mengatakan klub kecewa mendengar "nyanyian yang tidak pantas" dari para pendukung mereka selama pertandingan berlangsung.
"Kami menyesali setiap pelanggaran yang mungkin ditimbulkan oleh nyanyian ini dan (kami) akan terus bekerja dengan kelompok pendukung dan ofisial dari kedua klub untuk memberantas nyanyian kebencian dari pertandingan ini," tambah pernyataan itu. [ah/ft]