Mantan dutabesar Amerika untuk PBB Bill Richardson dan pimpinan perusahaan Google Eric Schmidt memulai kunjungan tidak resmi ke Korea Utara, Senin (7/1).
Richardson mengatakan ia berencana untuk berbicara kepada para pejabat mengenai penangkapan seorang warga Amerika keturunan Korea Kenneth Bae, yang ditahan di Korea Utara atas tuduhan kejahatan yang tidak dijelaskan terhadap negara.
Richardson juga mengatakan ia prihatin akan program nuklir Korea Utara dan berharap kunjungannya akan membantu Korea Utara bergerak ke apa yang disebutnya “arah yang benar.”
Departemen Luar Negeri Amerika telah mengeritik kunjungan itu, dengan mengatakan saat ini bukanlah waktu yang tepat bagi Richardson untuk pergi ke Korea Utara. Kunjungan itu dilakukan setelah Korea Utara menguji-coba roket jarah jauh, yang meratakan jalan bagi kemungkinan percobaan nuklir yang ketiga.
Richardson juga mengatakan ia prihatin akan program nuklir Korea Utara dan berharap kunjungannya akan membantu Korea Utara bergerak ke apa yang disebutnya “arah yang benar.”
Departemen Luar Negeri Amerika telah mengeritik kunjungan itu, dengan mengatakan saat ini bukanlah waktu yang tepat bagi Richardson untuk pergi ke Korea Utara. Kunjungan itu dilakukan setelah Korea Utara menguji-coba roket jarah jauh, yang meratakan jalan bagi kemungkinan percobaan nuklir yang ketiga.