Mantan panglima militer Serbia-Bosnia Ratko Mladic muncul di Mahkamah Kejahatan Perang PBB di Den Haag, Selasa (28/1).
Mantan panglima militer Serbia-Bosnia Ratko Mladic muncul di hadapan Mahkamah Kejahatan Perang bagi bekas Yugoslavia itu, Selasa (28/1), namun menolak untuk memberi kesaksian sebagai saksi pembela bagi mantan Presiden Serbia-Bosnia Radovan Karadzic.
Mladic juga menyebut pengadilan itu pengadilan setan dan bersikeras mengatakan ia tidak ingin memberatkan dirinya.
Mladic awalnya menolak sama sekali untuk memberi kesaksian, namun kemudian mengatakan ia akan melakukannya jika para pejabat memberinya gigi palsu. Namun setelah gigi itu selesai dibuat, ia mengubah sikapnya dan menolak untuk memberi kesaksian.
Mladic dan Karadzic sama-sama diadili atas kejahatan perang yang terjadi dalam tiga tahun perang Bosnia yang berakhir tahun 1995. Mereka diadili secara terpisah.
Mladic juga menyebut pengadilan itu pengadilan setan dan bersikeras mengatakan ia tidak ingin memberatkan dirinya.
Mladic awalnya menolak sama sekali untuk memberi kesaksian, namun kemudian mengatakan ia akan melakukannya jika para pejabat memberinya gigi palsu. Namun setelah gigi itu selesai dibuat, ia mengubah sikapnya dan menolak untuk memberi kesaksian.
Mladic dan Karadzic sama-sama diadili atas kejahatan perang yang terjadi dalam tiga tahun perang Bosnia yang berakhir tahun 1995. Mereka diadili secara terpisah.