Mantan presiden Guatemala, Alvaro Colom telah dibebaskan dengan jaminan setelah mendekam hampir enam bulan dalam penjara atas tuduhan korupsi.
Colom dibebaskan dengan syarat setelah membayar 133 ribu dolar. Syarat pembebasannya menyebut bahwa ia tidak oleh meninggalkan departemen Guatemala termasuk ibukota negara itu.
Jaksa Juan Francisco Sandoval mengatakan hari Sabtu pihaknya akan mengajukan banding atas keputusan hakim itu.
Colom, 67 tahun, menjabat presiden dari tahun 2008 sampai 2012. Ia ditangkap bulan Februari bersama sembilan mantan menteri kabinetnya dalam kasus penggelapan dan penipuan terkait konsesi transportasi publik. Ia menyangkal telah berbuat salah. [vm/al]