Presiden terguling Korea Selatan, Park Geun-hye, Selasa (21/3) menjalani pemeriksaan dalam skandal korupsi yang memaksanya terguling dari kursi kepresidenan.
“Saya minta maaf kepada rakyat,” katanya ketika tiba di kantor kejaksaan. “Saya sungguh-sungguh akan menjalani penyelidikan.”
Mahkamah Konstitusi Korea Selatan memecat Park dari jabatannya awal bulan ini setelah pemakzulannya oleh parlemen atas tuduhan bahwa ia berkolusi dengan teman lamanya Choi Soon-sil untuk memeras perusahaan-perusahaan agar menyumbangkan $70 juta untuk yayasan-yayasan yang diragukan misinya dengan imbalan perlakuan yang baik.
Park bisa menghadapi tuduhan pemerasan, penyuapan dan tuduhan pidana lainnya. Dia telah membantah melakukan kesalahan apa pun.
Tokoh-tokoh penting lainnya telah didakwa terkait kasus itu, termasuk Lee Jae-yong, pewaris perusahaan raksasa elektronik Samsung.
Dengan tersingkirnya Park, Korea Selatan akan memilih presiden baru. Pemerintah mengumumkan Rabu lalu bahwa pemilu akan digelar tanggal 9 Mei. [lt]