Lembaga Migrasi Nasional Meksiko mengatakan, 98 migran dideportasi setelah mereka mencoba menerobos perbatasan AS, dan petugas penjagaan AS menembakkan gas air mata ke arah Meksiko untuk menghentikan mereka. Departemen Dalam Negeri Meksiko mengatakan, sekitar 500 migran terlibat dalam upaya menembus perbatasan itu, sementara catatan dari otoritas AS sebanyak 1.000 orang.
Para pejabat Meksiko mengatakan, para migran melakukan kekacauan yang "beringas", awalnya dimulai dengan pawai damai untuk mengajukan banding ke AS guna mempercepat pemrosesan suaka bagi migran Amerika Tengah yang terdampar di Tijuana.
Komisaris Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS, Kevin McAleenan mengatakan kepada wartawan, 69 migran yang mencoba menerobos perbatasan secara ilegal ditangkap di sisi California.
Dia mengatakan, kebijakan penggunaan Patroli Perbatasan memungkinkan petugas untuk menyemprotkan gas air mata dan senjata yang tidak mematikan lainnya, tetapi insiden itu akan ditinjau dan situasi diselesaikan tanpa cedera serius. (ps/al)