Menlu AS Desak Pakistan untuk Berbuat Lebih Banyak Melawan Militan

Menlu AS Rex Tillerson berjabat tangan dengan PM Pakistan Shahid Khan Abbasi sebelum pertemuan di rumah kediaman Perdana Menteri Pakistan di Islamabad, Pakistan, 24 Oktober 2017.

Menteri Luar Negeri Amerika Rex Tillerson tiba di Pakistan pada hari Selasa (24/10) untuk bertemu dengan para pemimpin di sana dan memperkuat pesan pemerintahan Trump bahwa negara itu perlu berbuat lebih banyak untuk melawan Taliban dan kelompok-kelompok militan lainnya yang mendapat dukungan di negara itu.

Tidak lama setelah mendarat di Islamabad, Tillerson memimpin delegasinya dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Shahid Khaqan Abbasi. Para pejabat senior Pakistan serta panglima militer negara itu, Jenderal Qamar Javed Bajwa, dan kepala badan intelijen juga hadir.

Menlu Tillerson secara singkat mengunjungi Afghanistan dalam sebuah perjalanan yang tidak diumumkan sebelumnya hari Senin di mana dia mengadakan pertemuan dengan Presiden Ashraf Ghani dan para pejabat tinggi lainnya dari pemerintah persatuan Afghanistan.

“Pakistan perlu, menurut saya, mengambil pandangan mata yang jernih tentang situasi yang mereka hadapi sehubungan dengan jumlah organisasi teroris yang menemukan tempat yang aman di Pakistan,” kata Tillerson setelah mengakhiri pembicaraan.

Dia mengatakan bahwa hubungan Amerika dengan Pakistan akan didasarkan pada bagaimana Pakistan bertindak, dan bahwa tujuannya adalah untuk menciptakan kesempatan bagi perdamaian dan stabilitas di sana dan di Afghanistan.

Pakistan dituduh secara terbuka mendukung misi internasional yang dipimpin Amerika di Afghanistan, tetapi secara diam-diam memberikan dukungan dan perlindungan bagi Taliban serta sekutunya jaringan Haqqani. Islamabad selama ini membantah tuduhan tersebut. [lt]