Mesir menyambut baik ditetapkannya dua kelompok militan yang menarget aparat keamanan dan tokoh-tokoh masyarakat sebagai kelompok-kelompok teroris oleh Amerika.
Departemen Luar Negeri Amerika menetapkan gerakan Hasm dan Liwaa el-Thawra sebagai kelompok teroris global, Rabu (31/1), yang memblokir aset apapun yang mereka mungkin miliki di dalam yurisdiksi Amerika dan melarang warga Amerika melakukan transaksi finansial dengan mereka.
Kementerian Luar Negeri Mesir, Kamis (1/2) menyatakan langkah tersebut merupakan perkembangan positif dan unjuk solidaritas dengan Mesir dalam melawan terorisme.
Pihak berwenang Mesir meyakini kedua kelompok tersebut adalah faksi-faksi pecahan Ikhwanul Muslimin, organisasi Islamis yang telah dilarang di Mesir sejak 2013. Amerika Serikat menyatakan kedua kelompok itu sebelumnya terkait dengan Ikhwanul.
Serangan-serangan militan meningkat sejak disingkirkannya Presiden Mohammed Morsi, tokoh senior Ikhwanul, oleh militer pada tahun 2013. [uh]