Menteri Luar Negeri Mesir Badr Abdelaty, Senin (8/7), menerima kepala badan PBB untuk pengungsi Palestina, UNRWA, Philippe Lazzarini. Ia menyatakan dukungan kuat Mesir terhadap badan tersebut di tengah kritik dari Israel dan sekutunya.
“Mesir tidak akan menerima dan tidak akan mengizinkan dibentuknya alternatif apa pun selain UNRWA, karena tidak ada alternatif selain UNRWA,” kata Abdelaty. Ia merujuk pada seruan Israel untuk membubarkan badan tersebut. Ia menegaskan bahwa UNRWA adalah satu-satunya badan yang mendapat mandat dari PBB untuk meringankan dan mendukung pengungsi Palestina.”
Menlu Mesir juga menyerukan peta jalan yang dapat diterapkan untuk solusi dua negara guna mengakhiri konflik Israel-Palestina. "...dan ini yang telah kami sebutkan berulang kali, tidak hanya harus ada proses politik, tidak hanya solusi dua negara tetapi implementasi, diterapkannya solusi dua negara," ujar Abdelaty.
Lazzarini menyesalkan dampak buruk perang di Gaza terhadap anak-anak dan pendidikan mereka. “Saat ini kita menghadapi risiko kehilangan satu generasi dalam hal pendidikan, dan ini akan sangat memilukan,” ujarnya. [ka/ab]