Meski Diprotes, Menteri Kehakiman Iran Bicara di Badan HAM PBB

Menteri Kehakiman Iran, Sayyid Alireza Avaei (foto: dok).

Bertempat di kantor badan hak asasi PBB, menteri pemerintah Iran, yang menghadapi sanksi Uni Eropa dan Swiss atas tuduhan pelanggaran hak asasi, mengkritik kebijakan Amerika dan Arab Saudi, dan menolak imbauan agar ia tidak melakukan itu.

Kedatangan Menteri Kehakiman Iran Sayyid Alireza Avaei itu dikritik karena ia telah menghadapi sanksi Uni Eropa selama enam tahun atas perannya dalam penangkapan sewenang-wenang, pengabaian hak-hak tahanan dan eksekusi yang meningkat di Iran.

Di Dewan Hak Asasi hari Selasa (27/2), Avaei mengecam keputusan Amerika mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel, menyebutnya “pelanggaran berat hak asasi” warga Palestina.

Ia mengkritik blokade Yaman oleh koalisi pimpinan-Arab Saudi yang terlibat dalam “perang agresi” selama tiga tahun ini di sana.

Sekitar 100 demonstran mencela Avaei di luar kantor PBB di Jenewa.

Delegasi Amerika mengaku “sangat marah” Iran mengirim menteri itu ke PBB. [ka/ii]