Ibu Negara Amerika Michelle Obama umumnya menghindari isu-isu politik yang kontroversial selama perjalanannya satu minggu di China, dan lebih fokus dalam menganggkat topik lain seperti pendidikan.
Ibu Negara Amerika Michelle Obama memuji kemajuan Amerika dalam hal kesetaraan etnis, hak-hak sipil dan kebebasan beragama sambil ia melanjutkan turnya di China.
Michelle Obama menyatakan demikian hari Selasa (25/4), dalam sambutannya di hadapan para pelajar China di sebuah sekolah menengah bergengsi di provinsi Sichuan, China barat daya.
Dia mengatakan orang-orang di Amerika yang bekerja keras bisa sukses "di mana pun Anda tinggal atau berapa banyak harta milik orang tua Anda ... atau apa ras, agama, atau etnis Anda."
Ibu negara Amerika itu umumnya menghindari isu-isu politik yang kontroversial selama perjalanannya satu minggu itu, tetapi sebaliknya ia berfokus pada topik-topik seperti pendidikan.
Kecuali dalam kunjungan hari Sabtu (22/3) yang lalu, ketika dia mengatakan kepada sekelompok pelajar China dan Amerika bahwa kebebasan beragama dan akses ke informasi adalah "hak asasi universal manusia."
Michelle Obama menyatakan demikian hari Selasa (25/4), dalam sambutannya di hadapan para pelajar China di sebuah sekolah menengah bergengsi di provinsi Sichuan, China barat daya.
Dia mengatakan orang-orang di Amerika yang bekerja keras bisa sukses "di mana pun Anda tinggal atau berapa banyak harta milik orang tua Anda ... atau apa ras, agama, atau etnis Anda."
Ibu negara Amerika itu umumnya menghindari isu-isu politik yang kontroversial selama perjalanannya satu minggu itu, tetapi sebaliknya ia berfokus pada topik-topik seperti pendidikan.
Kecuali dalam kunjungan hari Sabtu (22/3) yang lalu, ketika dia mengatakan kepada sekelompok pelajar China dan Amerika bahwa kebebasan beragama dan akses ke informasi adalah "hak asasi universal manusia."