Pernyataan yang dikeluarkan Kamis (27/3) mengatakan militer Amerika tidak memberi atau bermaksud memberi peralatan dari Afghanistan kepada Pakistan.
Panglima pasukan internasional ISAF, Jenderal Joseph F. Dunford, Jr. , mengatakan hari Kamis tekad Amerika mendukung rakyat Afghanistan dan Pasukan Keamanan Nasional Afghanistan tidak tergoyahkan.
Namun, Dunford, dalam keterangan sebelumnya bulan ini di hadapan Komisi Angkatan Bersenjata Senat Amerika, mengatakan Amerika sedang mempertimbangkan untuk menyumbangkan sebagian dari kendaraan dari ke-1200 kendaraan tahan-ranjau dan terlindung terhadap sergapan yang bernama MRAPS di Afghanistan kepada negara tetangga Pakistan.
Ia mengatakan kepada komisi Senat kendaraan itu akan disumbangkan dalam keadaan sebagaimana adanya dan negara-negara harus menanggung biaya membereskan dan mengangkut kendaraan itu keluar dari Afghanistan. Ia mengatakan pasukan internasional sedang mempertimbangkan cara-cara menyediakan MRAPS untuk negara-negara mitra, termasuk Afghanistan, Pakistan dan mitra lain yang telah turut dalam operasi bersama kita.”
Harian Washington Post melaporkan sebelumnya bulan ini Pentagon kemungkinan akan memberi Pakistan sebagian dari kendaraan lapis baja dan peralatan lain yang bernilai $7 milyar yang harus diangkut karena sekarang perang di Afghanistan akan berakhir.
Laporan Washington Post itu mengatakan pejabat Amerika dan Pakistan telah membicarakan nasib peralatan militer yang tersisa karena Amerika tidak ingin membayar biaya pengangkutannya ke Amerika.
Militer Amerika mengatakan dalam 12 tahun yang lewat, Pasukan Keamanan Nasional Afghanistan telah menerima lebih dari $ 53 milyar peralatan dan bantuan, 160 pesawat terbang, 100 ribu kendaraan, 100 ribu senjata dan 200 ribu buah peralatan komunikasi dan penglihatan malam-hari. Militer Amerika mengatakan tambahan bantuan masih terus diberikan.
Namun, Dunford, dalam keterangan sebelumnya bulan ini di hadapan Komisi Angkatan Bersenjata Senat Amerika, mengatakan Amerika sedang mempertimbangkan untuk menyumbangkan sebagian dari kendaraan dari ke-1200 kendaraan tahan-ranjau dan terlindung terhadap sergapan yang bernama MRAPS di Afghanistan kepada negara tetangga Pakistan.
Ia mengatakan kepada komisi Senat kendaraan itu akan disumbangkan dalam keadaan sebagaimana adanya dan negara-negara harus menanggung biaya membereskan dan mengangkut kendaraan itu keluar dari Afghanistan. Ia mengatakan pasukan internasional sedang mempertimbangkan cara-cara menyediakan MRAPS untuk negara-negara mitra, termasuk Afghanistan, Pakistan dan mitra lain yang telah turut dalam operasi bersama kita.”
Harian Washington Post melaporkan sebelumnya bulan ini Pentagon kemungkinan akan memberi Pakistan sebagian dari kendaraan lapis baja dan peralatan lain yang bernilai $7 milyar yang harus diangkut karena sekarang perang di Afghanistan akan berakhir.
Laporan Washington Post itu mengatakan pejabat Amerika dan Pakistan telah membicarakan nasib peralatan militer yang tersisa karena Amerika tidak ingin membayar biaya pengangkutannya ke Amerika.
Militer Amerika mengatakan dalam 12 tahun yang lewat, Pasukan Keamanan Nasional Afghanistan telah menerima lebih dari $ 53 milyar peralatan dan bantuan, 160 pesawat terbang, 100 ribu kendaraan, 100 ribu senjata dan 200 ribu buah peralatan komunikasi dan penglihatan malam-hari. Militer Amerika mengatakan tambahan bantuan masih terus diberikan.