Empat astronaut sedang dalam perjalanan ke Stasiun Antariksa Internasional pada Minggu (15/11) sore setelah peluncuran roket Crew Dragon milik SpaceX.
โMisi Crew-1 telah meluncur naik roket Falcon 9 dari @NASAKennedy pada pukul 07.27 malam waktu Amerika timur dan kini dalam perjalanan menuju ke @Space_Station,โ cuit NASA tak lama setelah peluncuran.
Resilience rises. ๐The Crew-1 mission has lifted off on a Falcon 9 rocket from @NASAKennedy at 7:27pm ET and is en route to the @Space_Station. #LaunchAmerica pic.twitter.com/5Q3uXSLvqt
โ NASA (@NASA) November 16, 2020
Misi itu akan menjadi pertama kalinya bagi Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (National Aeronautics and Space Administration/NASA) meluncurkan sebuah roket milik swasta ke antariksa. SpaceX adalah perusahaan roket milik pengusaha Elon Musk, yang juga CEO Tesla.
Menurut pejabat NASA, perjalanan menuju stasiun antariksa itu diperkirakan memakan waktu 27 jam. Peluncuran itu tadinya dijadwalkan pada Sabtu (14/11), tapi ditunda karena angin kencang.
Secara terpisah, Wakil Presiden AS Mike Pence mencuit pada Minggu (15/11) bahwa dia antusias untuk menyaksikan peluncuran itu dengan istri, Karen Pence.
Looking forward to attending the viewing of @NASAโs @SpaceX Crew-1 Mission Launch tomorrow with @SecondLady! https://t.co/vDjOAHrOoJ
โ Mike Pence (@Mike_Pence) November 15, 2020
Pada Agustus, dua astronaut AS kembali ke Bumi, melakukan pendarat air dengan aman ke Teluk Meksiko setelah menjalankan misi ke Stasiun Antariksa Internasional di atas pesawat antariksa buatan SpaceX, Crew Dragon.
Kedua pria itu melesat dari Florida pada Mei. Misi itu menjadi peluncuran astronaut NASA pertama dari wilayah AS sejak 2011 dan pertama kalinya sebuah pesawat antariksa komersial membawa manusia ke orbit. [vm/ft]