Neymar Kembali Berlatih dengan Tim Saudi Usai Absen Setahun

Pemain depan Brazil Neymar melakukan selebrasi setelah berhasil merobek gawang lawan pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 Amerika Selatan antara Brazil dan Bolivia di Brazil, 8 September 2023. (Foto: AFP)

Mantan pemain Barcelona itu, yang dilaporkan memiliki gaji sekitar 100 juta euro ($112 juta atau Rp1,7 triliun) per tahun, terdaftar untuk bermain di Liga Champions, turnamen klub terbesar di Asia.

Bintang sepak bola Brazil, Neymar, mengumumkan dirinya kembali berlatih bersama klubnya di Arab Saudi, Al Hilal, pada Senin (30/9) setelah hampir setahun absen karena cedera lutut kiri.

Pemain berusia 32 tahun itu pindah dari Paris Saint-Germain ke klub Arab Saudi pada Agustus 2023. Namun, ia hanya bermain lima pertandingan sebelum mengalami cedera saat berlaga untuk tim nasional pada Oktober.

"Senang bisa kembali bergabung dengan tim," tulis Neymar di Instagram, dengan foto-foto dirinya berlari dan menendang bola, disaksikan oleh pelatih Al Hilal asal Portugal, Jorge Jesus.

Setelah menjalani operasi, Neymar kembali berlatih sendiri pada Juli. Kembalinya ia ke laga kompetitif akan tergantung pada "kesiapan teknisnya dan keputusan pelatih," menurut seorang pejabat klub yang meminta namanya dirahasiakan kepada AFP.

Pelatih Brazil, Dorival Junior, mencoret pemain depan tersebut dari skuad untuk kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Chili dan Peru.

Al Hilal, juara bertahan Saudi, belum mendaftarkan Neymar untuk musim Liga Pro Saudi saat ini, yang dimulai bulan lalu.

BACA JUGA: Lewati Rekor Pele, Neymar Jadi Pencetak Gol Terbanyak Sepanjang Masa Brazil

Namun, mantan pemain Barcelona yang dilaporkan memiliki gaji sekitar 100 juta euro ($112 juta atau Rp1,7 triliun) per tahun itu, terdaftar untuk bermain di Liga Champions, turnamen klub terbesar di Asia.

Meskipun Neymar absen, Al Hilal berhasil menggondol kemenangan dalam turnamen liga Saudi dengan mudah musim lalu, menorehkan 31 kemenangan dan tiga kali seri.

Klub Riyadh itu juga mencatat rekor 34 kemenangan berturut-turut di semua kompetisi sebelum dihentikan di semifinal Liga Champions oleh Al Ain dari UEA. [ah/es]