Presiden AS Barack Obama telah mendesak Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sissi untuk memperhatikan aspirasi politik, ekonomi dan sosial rakyat Mesir.
Dalam pembicaraan melalui telepon Kamis (18/12), Presiden Obama menyatakan keprihatinan AS mengenai pengadilan massal, masih dipenjarakannya para wartawan dan aktivis damai, dan status LSM.
Ratusan anggota oposisi di Mesir telah divonis dengan hukuman mati dalam persidangan yang berlangsung singkat, dan banyak wartawan yang menjalani hukuman penjara yang lama.
Obama menyatakan duka cita kepada rakyat Mesir yang telah mengalami serangkaian serangan teroris. Dia menekankan kembali komitmen AS untuk bekerjasama dengan Mesir dalam melawan terorisme dan meningkatkan keamanan regional.
Presiden Obama menyatakan keprihatinan AS mengenai pengadilan massal, masih dipenjarakannya para wartawan dan aktivis damai, dan status LSM.