Rusia dan Amerika bertekad untuk bekerjasama lebih erat dalam bidang kontra-terorisme setelah aksi bom pada marathon di Boston.
Gedung Putih dan Kremlin merilis pernyataan bahwa kedua pemimpin itu berbicara melalui telepon hari Sabtu (19/4), setelah penangkapan hidup-hidup tersangka kedua pemboman yaitu Dzhokhar Tsarnaev yang keturunan etnis Chechnya.
Kremlin mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan lagi rasa belasungkawa kepada Presiden Amerika Barack Obama atas korban tewas dalam pemboman hari Senin itu. Kremlin mengatakan Putin juga ingin membahas cara-cara kedua negara dapat bekerjasama lebih erat dalam bidang keamanan.
Gedung Putih mengatakan Obama memuji kerjasama dari Rusia dalam kontra-terorisme, termasuk setelah aksi bom di Boston.
Kremlin mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan lagi rasa belasungkawa kepada Presiden Amerika Barack Obama atas korban tewas dalam pemboman hari Senin itu. Kremlin mengatakan Putin juga ingin membahas cara-cara kedua negara dapat bekerjasama lebih erat dalam bidang keamanan.
Gedung Putih mengatakan Obama memuji kerjasama dari Rusia dalam kontra-terorisme, termasuk setelah aksi bom di Boston.