Oposisi Suriah Laporkan Bentrokan di Damaskus

Warga Suriah meneriakkan slogan anti-pemerintah di wilayah Zabadani, dekat Damaskus, Suriah (18/5).

Kelompok oposisi Suriah melaporkan adanya bentrokan di ibukota Damaskus, Minggu (20/5).
Organisasi Syrian Observatory for Human Rights dan organisasi Local Coordination Committees atau LCC mengatakan bentrokan antara pasukan pemerintah dan pemberontak pecah di distrik Kfar Souseh Minggu pagi. LCC juga mengatakan, pemerintah menambah kekuatan pasukannya di daerah itu. Hingga kini belum diketahui jumlah korban yang jatuh dalam bentrokan tersebut..

Kekerasan terkini tersebut berlangsung beberapa jam setelah seorang pengembom bunuh diri menewaskan sembilan orang dan melukai lebih dari 100 lainnya dengan cara meledakkan mobilnya yang penuh bahan peledak di luar sebuah kompleks militer di Deir el Zour.

Televisi Suriah menayangkan gambar gedung-gedung yang rusak, mobil-mobil yang terbakar, dan truk-truk yang terguling. Tayangan itu juga menunjukkan tim pemantau Liga Arab-PBB yang mengunjungi lokasi ledakan. Belum ada yang mengaku bertanggungjawab atas serangan bunuh diri itu.

Dewan Nasional Suriah yang beroposisi dan pemerintah saling tuding pihak lain yang bertanggungjawab atas ledakan hari Sabtu itu, serta pemboman ganda di Damaskus tanggal 10 Mei lalu.

PBB mengatakan korban tewas akibat kekerasan terkait pergolakan anti pemerintah kemungkinan sekarang telah mencapai 10 ribu orang.