Pangeran Harry, Duke of Sussex, menuntut penerbit surat kabar Inggris milik Rupert Murdock, The Sun dan The Daily Mirror. Langkah hukum ini dilakukan terkait adanya dugaan peretasan telepon.
Menurut berita yang dilansir dari Reuters, Sabtu (5/10), langkah Duke of Sussex tersebut terjadi beberapa hari setelah ia dan istrinya, Meghan Markle, mengambil tindakan hukum terhadap sebuah surat kabar yang berbeda. Harry merasa telah "diintimidasi" oleh beberapa media Inggris.
Harry adalah salah satu sasaran dalam skandal peretasan telepon yang mengguncang kerajaan surat kabar Murdoch dan mendorong penutupan tabloid News of the Worldnya pada tahun 2011.
"Klaim telah diajukan atas nama Duke of Sussex di Pengadilan Tinggi mengenai intersepsi ilegal pesan suara," kata juru bicara Harry. Dia menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut dari klaim tersebut.
Juru bicara News Group, penerbit The Sun, mengkonfirmasi klaim yang telah dikeluarkan Harry tersebut. [ah]