Empat puluh pemimpin dunia bertemu di London hari Kamis dalam sebuah konferensi satu hari yang dirancang untuk membantu menstabilkan Somalia.
Perdana Menteri Inggris David Cameron mengatakan konferensi itu tidak dimaksudkan untuk menerapkan solusi internasional pada Somalia, tetapi mengingatkan bahwa dunia akan “menanggung akibatnya” jika tidak membantu negara itu pulih dari aksi kekerasan, kemarau dan kemiskinan bertahun-tahun.
Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton memberitahu konferensi yang dihadiri 40 negara itu bahwa dunia harus membantu Somalia membentuk pemerintahan yang stabil, sementara melanjutkan tekanan terhadap kelompok pemberontak Al Shabab yang terkait Al Qaeda.
Hillary Clinton menambahkan masyarakat internasional tidak akan memperpanjang mandat pemerintah transisi Somalia yang lemah setelah bulan Agustus.
Sekjen PBB Ban Ki-Moon mengatakan sebelum batas waktu itu, Somalia membutuhkan konstitusi baru, parlemen yang lebih kecil dan pemilu presiden dan parlemen.
Dalam sebuah pernyataan, kelompok militan Somalia, Al Shabab mengatakan mereka menolak setiap bentuk intervensi di Somalia dan akan melawan keputusan apapun yang dicapai pada konferensi di London itu.