Militer AS mengatakan pasukan Irak telah merebut kembali 40 desa dari kelompok Negara Islam atau ISIS di dekat Mosul sejak operasi besar-besaran dimulai untuk mengusir militan dari kota itu minggu lalu.
Brigjen Angkatan Udara Matthew C. Isler mengatakan Jumat (28/10) bahwa pasukan Irak menguasai wilayah di timur dan selatan kota itu awal pekan ini, dan menegaskan “momentum” masih di pihak mereka.
Pertarungan untuk merebut kembali Mosul, yang jatuh ke tangan ISIS dalam hitungan hari pada musim panas 2014, merupakan operasi militer terbesar yang dilakukan Irak sejak invasi 2003 pimpinan AS.
Isler mengatakan koalisi pimpinan AS telah meningkatkan serangan udara terhadap ISIS, dan melaksanakan serangan tiga kali lebih dari sebelumnya untuk mengusir militan itu dari kota-kota Irak lainnya. [as]
Pertarungan untuk merebut kembali Mosul, yang jatuh ke tangan ISIS dalam hitungan hari pada musim panas 2014, merupakan operasi militer terbesar yang dilakukan Irak sejak invasi 2003 pimpinan AS.