Pihak berwenang Pakistan barat laut, Selasa (26/9), mengatakan bahwa operasi kontraterorisme membuahkan penangkapan empat agen regional yang berafiliasi dengan ISIS.
Departemen kontraterorisme di wilayah itu mengatakan operasi tersebut dilakukan di Peshawar, ibu kota provinsi Khyber Pakhtunkhwa. Mereka mengidentifikasi para tahanan itu sebagai warga negara Afghanistan yang terkait ISIS-Khorasan atau IS-K. Disebutkan bahwa keempat orang itu merencanakan serangan di kota itu, menarget anggota agama minoritas dan pasukan keamanan.
IS-K mengklaim serangan bom bunuh diri di masjid minoritas Syiah di Peshawar pada Januari tahun ini, yang menewaskan hampir 100 jemaah.
Penangkapan pada Selasa terjadi beberapa jam setelah militer mengatakan pasukannya telah menggerebek yang diduga tempat persembunyian “teroris” di dekat perbatasan Afghanistan dan membunuh tiga militan dalam bentrokan berikutnya.
BACA JUGA: Taliban Berjanji ‘Menetralisir’ Aktivitas Militan Pakistan di AfghanistanSeorang komandan militan dikatakan termasuk di antara mereka yang tewas dalam serangan dini hari di distrik perbatasan Khyber, bekas markas Tehrik-i-Taliban Pakistan, atau TTP, yang dilarang. Kelompok tersebut, yang dikenal sebagai Taliban Pakistan, secara rutin melakukan serangan terhadap pasukan keamanan, terutama di distrik-distrik yang berbatasan dengan Afghanistan dan tempat lain di Pakistan.
TTP dan kelompok pemberontak lainnya meningkatkan serangan di Pakistan tahun ini dan telah menewaskan ratusan orang, sebagian besar anggota pasukan keamanan. Militer mengonfirmasi kematian sedikitnya 220 tentara.
Menurut Pakistan, TTP beroperasi di pangkalan-pangkalan di Afganistan. Pengambilalihan Taliban atas Afghanistan dua tahun lalu telah menambah keberanian militan untuk mengintensifkan terorisme lintas batas, tuduhan yang secara de facto dibantah pihak berwenang Afghanistan. [ka/jm]