Mesir meminta PBB untuk menunda “tanpa batas waktu” sebuah pemungutan suara hari Kamis (22/12) mengenai resolusi untuk mendesak diakhirinya pembangunan permukiman Israel di wilayah-wilayah Palestina.
Dewan Keamanan PBB telah menjadwalkan pertemuan hari Kamis untuk melakukan pemungutan suara mengenai resolusi itu, yang menetapkan dihentikannya semua pembangunan permukiman di wilayah Palestina, yang disebutnya “esensial untuk menyelamatkan solusi dua negara,” yang akan memungkinkan warga Israel dan Palestina hidup berdampingan dalam perdamaian.
Resolusi itu juga mengatakan permukiman-permukiman yang ada “tidak sah” dan “jelas merupakan pelanggaran” hukum internasional.
Presiden terpilih AS Donald Trump dan presiden Israel Benjamin Netanyahu telah mendesak pemerintahan Obama untuk memveto resolusi PBB yang akan menghentikan pembangunan permukiman di wilayah-wilayah Palestina yang diduduki Israel. [vm/ds]
PBB Tunda Pemungutan Suara soal Permukiman Israel
Permukiman Yahudi 'Modiin Illit' dibangun di kawasan Tepi Barat, Palestina yang diduduki Israel (foto: ilustrasi).
Dewan Keamanan PBB semula menjadwalkan pertemuan hari Kamis (22/12) bagi pemungutan suara mengenai resolusi yang menetapkan dihentikannya pembangunan permukiman di wilayah Palestina.