Sebuah serangan yang diduga menggunakan gas beracun di Suriah utara telah menewaskan sedikitnya 58 orang dan membuat sakit puluhan lainnya.
Kelompok pemantau Observatory for Human Rights yang berbasis di Inggris mengatakan sedikitnya sembilan anak termasuk di antara yang tewas setelah serangan udara yang tampaknya menggunakan bom kimia itu.
Kelompok itu mengatakan banyak korban dalam serangan di kota Khan Sheikhoun di Idlib, Suriah utara itu menderita gejala-gejala tersedak, merasa seakan tercekik, muntah-muntah dan mulut mereka berbusa setelah serangan bom itu.
Kelompok yang berbasis di Inggris itu mengatakan tidak jelas apakah pesawat tempur Rusia atau Suriah yang melakukan serangan itu.
Provinsi Idlib dikuasai oleh pemberontak yang telah melancarkan perang melawan rezim Presiden Bashar al-Assad sejak tahun 2011 yang telah dilaporkan telah menewaskan lebih dari 400.000 orang dan mengakibatkan jutaan warga meninggalkan rumah mereka.
Suriah telah dituduh menggunakan senjata kimia terhadap warga sipil, tuduhan yang dibantah oleh rezim itu. [lt]