Separatis pro-Rusia di Ukraina timur mengatakan telah mulai menarik artileri berat mereka dari posisi garis depan sebagaimana disyaratkan oleh rencana perdamaian untuk mengakhiri lima bulan konflik dengan Kyiv.
Pemimpin pemberontak Alexander Zakharchenko, Selasa (23/9), mengatakan kepada kantor berita Rusia Interfax, penarikan artileri itu sebagai tanggapan atas langkah serupa oleh pasukan Ukraina. Namun dia mengatakan penarikan senjata itu hanya akan berlangsung di daerah-daerah di mana Ukraina telah melakukan hal yang sama, tapi tidak di daerah-daerah di mana pasukan Ukraina masih bertahan.
Hari Senin (22/9), para pejabat Ukraina mengatakan mereka mulai menarik pasukan dan senjata berat dari garis depan sesuai persyaratan kesepakatan yang menyerukan pembentukan zona penyangga 30 kilometer.
Meskipun dilakukan penandatanganan gencatan senjata pada tanggal 5 September, gempuran dan tembakan hampir terus terjadi di pusat pertempuran di wilayah Donetsk dan sekitarnya.
Ukraina akan menjadi prioritas dalam agenda Sidang Umum PBB minggu ini di New York. Presiden Rusia Vladimir Putin tidak akan hadir, tetapi Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov akan mewakili Moskow dalam pertemuan tahunan itu.
Pemimpin pemberontak Alexander Zakharchenko, Selasa (23/9), mengatakan kepada kantor berita Rusia Interfax, penarikan artileri itu sebagai tanggapan atas langkah serupa oleh pasukan Ukraina.