Seorang anggota kelompok di platform media sosial Discord mengatakan, seorang anggota lainnya yang mengindikasikan diri bekerja di sebuah pangkalan militer adalah pembocor dokumen intelijen rahasia AS yang ramai diberitakan pekan lalu. Hal ini dilaporkan oleh surat kabar The Washington Post pada Rabu (12/4).
Berbagai media berita melaporkan bahwa dokumen-dokumen itu memuat informasi mengenai militer Ukraina dan masalah intelijen lainnya. Seorang juru bicara Pentagon mengatakan kepada wartawan hari Senin lalu bahwa kumpulan dokumen yang bocor itu menimbulkan “risiko sangat serius terhadap keamanan nasional.”
The Post mengatakan telah mewawancarai seorang anggota kelompok Discord dan memiliki rincian yang dikukuhkan oleh anggota lainnya.
BACA JUGA: Departemen Kehakiman Buka Penyelidikan Kebocoran Dokumen RahasiaLaporan itu mengatakan bahwa menurut anggota grup tersebut, pembocor tidak memusuhi pemerintah AS, tetapi berbicara mengenai komunitas intelijen dan penegak hukum AS yang berupaya menekan warga dan menyembunyikan informasi dari mereka.
Anggota grup itu mengatakan, pembocor pada awalnya berbagi laporan intelijen yang diketik, tetapi kemudian berubah menjadi berbagi foto dokumen.
Laporan itu menyebutkan bahwa pembocor berhenti berbagi foto-foto itu pada pertengahan Maret, beberapa pekan setelah seorang anggota grup Discord lainnya memposting puluhan dokumen di server lain Discord, membuka jalan bagi penyebaran dokumen yang lebih luas. [uh/ab]