Sterling mengakui bahwa sekalipun sikapnya mungkin tidak populer, ia yakin haknya memiliki privasi dan haknya memperoleh perlakuan yang adil tidak boleh diinjak-injak.
Donald Sterling, pemilik klub bola basket Los Angeles Clippers, anggota Liga Asosiasi Bola Basket Nasional (NBA), telah mencabut dukungannya atas persetujuan untuk menjual klub tersebut.
Sterling mengeluarkan pernyataan Senin (9/6) yang mengatakan ia akan meneruskan gugatan senilai US$1 milyar, yang menuduh liga NBA melanggar haknya setelah pemimpin liga Adam Silver mengenakan larangan seumur hidup terhadapnya dan mendendanya $2,5 juta karena menuduh ucapannya yang rasialis.
Pengacaranya mengatakan Sterling berubah pikiran setelah mengetahui liga itu tidak akan mencabut larangan seumur hidup dan tidak membatalkan denda tadi meskipun liga menyetujui persetujuan untuk menjual Clippers.
Dalam pernyataannya, Sterling mengakui bahwa sekalipun sikapnya mungkin tidak populer, ia yakin haknya memiliki privasi dan haknya memperoleh perlakuan yang adil tidak boleh diinjak-injak.
Sterling mengeluarkan pernyataan Senin (9/6) yang mengatakan ia akan meneruskan gugatan senilai US$1 milyar, yang menuduh liga NBA melanggar haknya setelah pemimpin liga Adam Silver mengenakan larangan seumur hidup terhadapnya dan mendendanya $2,5 juta karena menuduh ucapannya yang rasialis.
Pengacaranya mengatakan Sterling berubah pikiran setelah mengetahui liga itu tidak akan mencabut larangan seumur hidup dan tidak membatalkan denda tadi meskipun liga menyetujui persetujuan untuk menjual Clippers.
Dalam pernyataannya, Sterling mengakui bahwa sekalipun sikapnya mungkin tidak populer, ia yakin haknya memiliki privasi dan haknya memperoleh perlakuan yang adil tidak boleh diinjak-injak.