Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat, Michael Flynn, mengundurkan diri menyusul berbagai laporan bahwa dia telah menyesatkan para pejabat pemerintah tentang hubungannya dengan Rusia.
Dalam surat pengunduran dirinya, Flynn mengatakan dia secara tidak sengaja memberikan penjelasan kepada Wakil Presiden terpilih Mike Pence dan yang lain dengan informasi yang tidak lengkap mengenai pembicaraan telepon dengan Duta Besar Rusia ke Amerika Serikat.
Laporan di Washington Post dan New York Times, Jumat lalu mengatakan Flynn membahas dengan duta besar Rusia itu tentang sanksi yang dikenakan terhadap Rusia oleh pemerintahan Obama.
Sebagian senator Demokrat telah menyerukan penyelidikan terhadap Flynn, sementara yang lain mendesak Trump untuk memecatnya dan agar para pejabat intelijen meninjau kembali izin rahasia keamanan yang dimilikinya
Sembilan orang anonim yang kini masih menjabat dan mantan pejabat Amerika mengatakan kepada Washington Post bahwa Flynn dan Duta Besar Rusia Sergey Kislyak secara eksplisit membahas sanksi yang dikenakan terhadap Rusia oleh pemerintahan Obama setelah adanya tuduhan skandal peretasan pemilu.
Pembicaraan telepon itu terjadi pada waktu yang sama ketika pemerintahan Obama berencana memberlakukan sanksi, sehingga menimbulkan kecurigaan oleh pejabat intelijen Amerika dan memicu penyelidikan.
Presiden Donald Trump telah menunjuk Jenderal Keith Kellogg sebagai penjabat penasihat keamanan nasional. Kellogg pensiun dari Angkatan Darat AS tahun 2003 setelah bertugas di Vietnam dan terakhir sebagai direktur Direktorat Kommando, Kontrol, Komunikasi, dan Komputer di bawah Kepala Staf Gabungan di Departemen Pertahanan Amerika. [lt]