Pertempuran untuk merebut kawasan Bakhmut di Ukraina Timur berlangsung sengit pada hari Senin, kata kedua pihak. Pertempuran memperebutkan daerah itu telah berkecamuk selama berbulan-bulan.
Militer Ukraina mengatakan pihaknya menggunakan artileri, tank-tank dan senjata lainnya untuk memukul mundur pasukan Rusia yang berupaya merebut kota itu.
Kementerian pertahanan Inggris dalam penilaiannya beberapa hari ini mengatakan bahwa kelompok paramiliter Rusia, Wagner, merebut sebagian besar kawasan timur Bakhmut, sedangkan pasukan Ukraina menguasai bagian baratnya.
Pendiri Wagner Yevgeny Prigozhin hari Minggu menggambarkan situasi di sana “sangat sulit” dengan pertempuran yang lebih sengit sewaktu pasukannya semakin dekat ke pusat kota.
Rusia menetapkan Bakhmut sebagai bagian penting dari targetnya yang lebih luas untuk merebut wilayah Donbas.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy telah bersumpah akan mempertahankan Bakhmut. Sementara itu beberapa sekutu, di antaranya Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dan Sekjen NATO Jens Stoltenberg, telah memperingatkan bahwa kekalahan Ukraina di Bakhmut tidak akan menjadi momen yang menentukan dalam konflik di Ukraina. [uh/ab]