Perlawanan semakin besar di kalangan Demokrat Sosial Jerman terhadap pembentukan sebuah koalisi dengan Kanselir Angela Merkel dari Demokrat Kristen, dan kebijakan migrasi merupakan sumber pertikaian.
Migrasi merupakan isu yang paling memecah Jerman menyusul pembantaian seorang perempuan remaja oleh mantan pacarnya seorang migran Afghanistan, akhir bulan lalu.
Pembunuhan itu memusatkan kembali kekhawatiran publik dengan meningkatnya kejahatan disertai kekerasan yang dilakukan migran, dan juga penanganan ribuan pencari suaka laki-laki yang tidak didampingi orang tua. Mereka mengklaim usia mereka dibawah 18 tahun, padahal sebenarnya mereka sudah dewasa.
Pembunuhan pada 27 Desember terhadap perempuan usia 15 tahun itu memicu pemberitaan besar-besaran di koran tabloid Jerman. Selain itu juga terjadi pembunuhan mahasiswa kedokteran usia 19 tahun pada September oleh seorang migran usia 22 tahun.
Laporan-laporan kejahatan terkait migran ini menambah kesulitan Kanselir Angela Merkel mencapai kesepakatan dengan Demokrat Sosial untuk membentuk koalisi yang bisa memperpanjang masa jabatannya sebagai kanselir Jerman. [ps/jm]