Sebuah perusahaan Wisconsin menawarkan untuk menanamkan microchip pada karyawannya, agar mereka dapat membuka pintu, memasuki jaringan komputer, dan membeli camilan untuk dimakan di ruang istirahat hanya dengan mengesekkan tangannya.
Three Square Market, yang juga dikenal sebagai 32M, mengatakan perusahaan itu berharap 50 karyawannya akan berpartisipasi untuk memanfaatkan kemajuan teknologi ini. Microchip ini seukuran butiran beras dan akan ditanamkan di bawah kulit antara ibu jari dan jari telunjuk.
32M menyediakan teknologi untuk pasaran ruang istirahat swalayan. CEO perusahaan itu, Todd Westby mengatakan dalam sebuah pernyataan, ia mengharapkan teknologi chip ini berangsur-angsur akan digunakan dalam industri penerbangan, fasilitas transit publik, dan eceran.
Perusahaan yang berkantor pusat di River Falls bermitra dengan BioHax International, dari Swedia, yang menurut Three Square Market sudah menanamkan microchip buatannya pada banyak karyawannya. [ww/dw]