Seorang perwira Angkatan laut Amerika dihukum penjara hampir empat tahun karena memberikan informasi rahasia kepada seorang kontraktor Malaysia dengan imbalan mendapat hadiah-hadiah mahal dan layanan wanita tuna susila.
Kapten Daniel Dusek, perwira militer paling tinggi yang dikenai hukuman dalam skandal suap besar-besaran itu juga diperintahkan membayar denda 70.000 dolar dan harus membayar ganti rugi 30,000 dolar kepada angkatan laut Amerika. Sidang pengadilan terhadap Dusek diadakan di kota San Diego, California.
Dusek, yang berumur 49 tahun mengaku bersalah bulan Januari tahun lalu atas tuduhan itu. Ia adalah salah seorang perwira dan mantan perwira angkatan laut Amerika yang dituduh terlibat skandal yang menyangkut puluhan juta dolar uang suap.
Kapten Dusek pernah menjadi wakil direktur operasi Armada ke-7 Amerika, dan ia mengatur supaya kapal induk Amerika USS Abraham Lincoln berlabuh di Port Klang, Malaysia, pelabuhan yang dimiliki rekannya, kontraktor Malaysia Leonard Francis.
Angkatan Laut Amerika membayar 1,6 juta dolar (Rp 21,2 miliar lebih) biaya kunjungan ke pelabuhan Malaysia itu. [ii]